Kendari, Berikabar.id – Dukung percepatan dan perluasan digitalisasi sistem pembayaran Pemerintah Daerah Kota Kendari dan PT Fintek Karya Nusantara atau yang biasa dikenal LinkAja resmi bekerja sama melalui penandatanganan nota kesepakatan yang dilakukan di Pantai Nambo Kendari, Selasa (9/2/2021).
Penandatangan tersebut dilakukan lamgsung oleh Walikota Kendari, H. Sulkarnain Kadir bersama Head of Government Project LinkAja, M Rendi Nugraha dengan mengikuti protokol kesehatan yang berlaku.
Kerja sama yang dilakukan hari itu mendapat dukungan penuh dari Bank Indonesia perwakilan Sultra untuk mengakselerasi percepatan dan peningkatan kualitas pelayanan publik dengan memberikan kemudahan, keamanan, dan kenyamanan transaksi non tunai di Kota Kendari.
Sulkarnain mengatakan bahwa kerja sama yang dilakukan hari itu guna mempermudah pelayanan bagi masyarakat di era yang semakin canggih dengan menggunakan teknologi yang ada saat ini.
“Kota Kendari adalah yang pertama di Sultra untuk memulai program digitalisasi ini, kami disupport oleh Bank Indonesia, LinkAja, dan Bank Sultra sebagai fasilitator transaksi ini, ya mudah-mudahan nanti semakin banyak merchant yang bisa kita akses dan juga pelaku-pelaku usaha semakin banyak yang bisa terlibat dalam program digitalisasi transaksi pemerintah daerah,” katanya.
Melalui transaksi non tunai ini juga diharapkan kedepannya dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah dan menghindari pungli.
“Kan kalau transaksi seperti ini bagus juga untuk penerimaan daerah dan tidak ada pungli lagi,” ujarnya.
Sementara itu, M Rendi Nugraha menuturkan bahwa sebagai uang elektronik nasional, pihaknya berkomitmen meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui kemandirian ekonomi. “LinkAja telah secara konsisten melakukan berbagai kerja sama strategis untuk dapat menghadirkan layanan keuangan digital yang merata kepada seluruh masyarakat,” tuturnya.
Kerja sama LinkAja dengan Pemerintah Daerah Kota Kendari kali ini merupakan komitmen dalam mendukung pertumbuhan dan pemulihan ekonomi nasional melalui percepatan dan perluasan elektronifikasi transaksi Pemerintah.
“Kami harap kolaborasi baik ini dapat menghadirkan kemudahan transaksi digital yang aman, nyaman, dan cepat bagi warga kota Kendari, sekaligus mengoptimalkan pendapatan pemerintah daerah setempat,” harapnya.
Adapun kerja sama yang dilakukan hari itu antara lain penerapan pembayaran nontunai pada ekosistem pembayaran penerimaan daerah Pemerintah Kota Kendari yang meliputi pembayaran pajak dan retribusi daerah (termasuk PBB, dan Pajak Kendaraan Bermotor), serta dukungan pengembangan digitalisasi ekosistem mikro, pariwisata, dan UMKM di wilayah Kota Kendari.
Isa