Jakarta, Berikabar.co – Guna mengantisipasi gangguan, Telkomsel telah memetakan 409 titik keramaian di seluruh Indonesia menggunakan pendekatan AI dalam jaringan otonomnya (Autonomous Network), khususnya untuk menganalisis kebutuhan jaringan secara akurat dan mengantisipasi setiap kemungkinan gangguan secara cepat dan proaktif.
Hasilnya, Telkomsel sukses mengoptimalkan penanganan gangguan jaringan selama momen NARU 2024/2025.
“Tercatat sebanyak 93 persen gangguan yang terjadi berhasil ditangani secara otomatis melalui AN pada parameter eksekusi, dan rata-rata waktu pemulihan gangguan jaringan (Mean Time to Repair/MTTR) hanya 19,64 menit. Kecepatan respon ini membuktikan komitmen Telkomsel untuk selalu menjaga pengalaman pelanggan tetap optimal dan nyaman di momen-momen penting,” kata Vice President Corporate Communications & Social Responsibility Telkomsel, Saki H. Bramono.
Lanjutnya bahwa selama momen NARU tahun ini, Telkomsel juga melakukan drive test dengan total jarak 17.266 km guna menjamin kesiapan jaringan, juga menyediakan 19 posko utama serta 118 posko reguler, serta beragam promo menarik untuk memastikan ketersediaan produk dan layanan pelanggan.
Sebelumnya, ragam upaya untuk memastikan pengalaman terbaik bagi pelanggan di momen NARU telah dilakukan Telkomsel, seperti memperluas cakupan jaringan 5G secara masif dengan menambah ratusan titik 5G baru di Jakarta dan sekitarnya, menyediakan 46 BTS COMBAT, menyediakan 271 BTS 4G baru, meningkatkan kapasitas 178 BTS 4G/LTE, lebih dari 269 ribu BTS 4G/LTE yang mencakup hingga 97% wilayah populasi Indonesia, serta mengoperasikan lebih dari 1.400 BTS 5G yang tersebar di lebih dari 56 kota/kabupaten.