Rekonsiliasi Damai, PT GKP dan Warga di Konkep Lakukan MoU

oleh -126 Dilihat
Istimewa

Kendari, Berikabar.id – PT Gema Kreasi Perdana (GKP) menggelar rekonsiliasi damai bersama ratusan warga Roko-Roko Raya Pulau Wawonii, Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep). Rekonsiliasi damai ini ditandai dengan penandatangan nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) antara PT GKP dan warga lingkar tambang di salah satu hotel di Kota Kendari, Rabu (13/4/2022).

Direktur PT GKP, Bambang mengatakan agenda rekonsiliasi damai dilakukan atas dasar inisiatif dan antusias warga lingkar tambang guna melakukan islah atau perdamaian.

kpu

“Kita ingin semuanya baik-baik, pak Wakil Bupati turun ke lapangan bagaimana memediasi dan mengkomunikasikan dan juga support pak Bupati tentunya dan pada akhirnya kita semua berkumpul, InsyahAllah semua ini akan berjalan dengan baik,” katanya.

Dikatakannya bahwa kehadiran PT GKP bukan untuk menyengsarakan masyarakat, melainkan membawah kemaslahatan dan manfaat positif untuk masyarakat.

Bambang meminta kepada seluruh pihak agar mendukung investasi yang dilakukan di Pulau Wawonii.

“Kami ingin memberikan kontribusi nyata untuk masyarakat sekitarnya dengan apa yang kami kerjakan dengan niat yang tulus,” ujarnya.

Soal polemik kehadiran PT GKP, kata Bambang itu biasa terjadi dan bagian dari dinamika.

Dalam kesempatan itu pula mewakili PT GKP ia memohon maaf sebesar-besarnya jika kehadiran mereka sempat membuat tali persaudaraan masyarakat terpecah. Melalui konsiliasi damai ini menjadi langkah awal perdamaian antara PT GKP dan masyarakat lingkar tambang.

“Mudah-mudahan melalui forum ini semua kita saling meyayangi, berjalan beriringan guna mencapai satu tujuan. Semoga kedepan hubungan emosional kita makin baik. Ketika kami salah maka tegurlah kami dengan cara yang baik,” pintanya.

Sementara itu, Bupati Konkep, Amrullah begitu mengapresiasi upaya PT GKP dalam melakukan rekonsiliasi kepada warga Roko-Roko Raya, yang selama ini ada riak-riak.

BACA JUGA :  Pulang Kampung, ASR Janji Program Satria Kepulauan di Konkep

“Riak-riak ini sebenarnya tidak begitu signifikan, sehingga upaya PT GKP ini benar-benar saya apresiasi,” beber Amrullah.

Untuk itu, ia berharap kedepannya tujuan perdamaian ini membawa dampak positif dan tali silahturahmi antar masyarakat dan PT GKP terus berjalan dengan baik.

“Mari kawal investasi PT GKP demi mewujudkan kabupaten sejahtera dan mandiri, yang tidak selalunya berharap dengan asupan dari pemerintah pusat,” pungkasnya.

Hadir menyaksikan rekonsiliasi damai yakni Bupati Konkep, Amrulllah, Wakil Bupati Konkep, Andi Muhamad Lutfi, Ketua DPRD Konkep, Ishak, Direktur PT GKP, Bambang serta stackholder lainnya.

Harlina